Jenis Kain Pelapis Sofa

Secara umum bahan yang digunakan sebagai pelapis sofa terdapat tiga macam yaitu kain, kulit asli dan kulit sintetis. Dari ketiga jenis ini masih terdapat lagi beberapa tipe dari masing-masing jenis. Dan pada artikel kali ini M+Studio akan membahas tentang macam-macam jenis kain pelapis sofa. Untuk kedua bahan lainnya yaitu kulit asli dan kulit sintetis akan kami bahas pada artikel selanjutnya.

Kain, kain banyak dipakai sebagai bahan pelapis sofa karena memiliki kelebihan dalam hal keragaman warna, tekstur, motif dan jenis sehingga mampu memberikan banyak pilihan bagi kita. Adapun beberapa jenis bahan kain yang ada dipasaran adalah sebagai berikut:

1. Kain Katun, kain jenis ini relatif nyaman saat digunakan karena sifatnya yang dingin bila tersentuh oleh kulit kita. Harganya pun cukup terjangkau, makanya tak heran jika banyak yang menggunakan kain katun sebagai bahan pelapis sofa. Walaupun begitu, kain jenis ini juga memiliki beberapa kekurangan seperti mudah robek, warnanya cepat pudar dan rentan terhadap air.

2. Polyester, kain jenis ini terbilang awet dan memiliki berbagai pilihan warna yang beragam. Kekurangan dari kain jenis polyester adalah mudah terlipat, sifatnya yang mudah menyerap minyak dan rentan terhadap air.

3. Linen, Kain jenis ini memiliki tekstur yang lembut, terbuat dari serat alami sehingga lebih kuat bila dibandingkan dengan kain jenis katun. Namun memiliki beberapa kekurangan seperti mudah berkerut dan panas dikulit.

4. Rayon/Viscose, kain jenis ini terhitung kuat dan nyaman dikulit saat digunakan. Teksturnya yang halus sekilas mirip dengan sutra, sehingga kain jenis ini kerap dijadikan penganti kain sutra dengan harga yang jauh lebih murah. Kekurangan dari kain jenis rayon/viscose adalah mudah terbakar dan rentan terhadap air.

5. Chenille, Kain jenis ini memiliki ciri tekstur yang lembut dan nyaman saat digunakan hampir mirip dengan rajutan. Dengan seratnya yang rapat sehingga kain jenis ini terbilang lebih kuat dan tidak mudah robek. Kekurangan dari kain jenis chenille adalah susah dibersihkan bila terkena noda dan rentan terhadap air.

6. Akrilik, kain jenis ini memiliki karakter teksturnya yang lembut, tahan terhadap paparan sinar matahari dan tahan lama. Sifat akrilik yang cepat kering jika terkena air sehingga kain jenis ini cocok digunakan untuk eksterior juga.