Tiga Pelapis Anti Bocor

Atap bocor adalah salah satu masalah yang sering muncul ketika musim penghujan tiba. Kebocoran ini terjadi dikarenakan beberapa hal diantaranya adanya keretakan pada atap atau penutup bangunan. Atap yang retak mengakibatkan air mudah merembes kedalam ruangan, sehingga elemen ruangan lainnya seperti dinding dan lantai pun akan ikut rusak jika masalahnya tidak segera diatasi.

Dan untuk mengatasi masalah kebocoran tersebut, kita bisa menggunakan pelapis anti bocor. Sehingga nantinya dapat melindungi bagian rumah dari rembesan air. Secara umum ada beragam jenis pelapis anti bocor yang dijual dipasaran. Masing-masing produsen menawarkan beragam produk berkualitas sesuai dengan kebutuhan konsumennya. Untuk mempermudah Anda dalam memilih produkmana yang kiranya sesuai dengan kebutuhan Anda. Berikut ini adalah tiga pelapis anti bocor yang dapat menjadi pertimbangan Anda.

1. Cement Base

Bahan pelapis anti bocor jenis ini terdiri dari pasir silika, filler dan additive. Cara pengaplikasiannya dicampur dengan bonding agent. Bahan pelapis jenis ini sangat cocok digunakan untuk dinding ataupun lantai yang sering terkena air seperti kamar mandi, kolam, taman dll. Adapun alat yang dibutuhkan untuk proses pelapisan adalah kuas dan rol.

2. Water Base

Bahan pelapis anti bocor jenis ini terbuat dari bahan dasar yang bersifat air (berbahan dasar air). Bahan pelapis jenis ini sangat cocok untuk melapisi permukaan genteng, dinding, seng dan talang beton. Karena zat pelapis ini terbukti handal dalam menutup bahan berdaya serap tinggi seperti plesteran, dak beton, batu bata dll. Untuk proses pengaplikasiannya Anda dapat menggunakan kuas, rol maupun dengan bantuan alat semprot.

3. Membrane Torching

Bahan pelapis anti bocor yang satu ini memakai sistem pembakaran, dengan campuran lapisan bitumen. Bahan pelapis jenis ini memiliki daya elastisitas yang tinggi. Sehingga sangat cocok digunakan untuk melapisi dak, basement, ground water tank dan reservoir. Bahan pelapis ini juga tahan terhadap sinar UV dan IR dari sinar matahari. Adapun untuk pengaplikasiannya, Anda harus membakar bahan pelapis ini pada bidang yang hendak dilapisi.

• Twitter
• Facebook
• Google
• Tumblr
• Pinterest