Semarang, Berdasarkan data yang ada, penjualan properti pada beberapa pekan ini mengalami kenaikan berkat kondisi perbankan yang stabil. Terlihat pada hasil Expo REI IV yang diselenggarakan di Mal Paragon, baru-baru ini, terdapat peningkatan penjualan rumah dibandingkan kegiatan ekspo sebelumnya.
 |
| ilustrasi oleh fin6.com |
Wakil Ketua DPD REI Jateng Bidang Promosi, Publikasi, Pameran dan Humas, Dibya K Hidayat mengatakan, sebanyak 91 unit rumah berhasil dijual dalam pameran perumahan REI Expo Jateng di Mal Paragon sepanjang Mei ini. Jumlah tersebut meningkat dari pameran serupa di awal tahun 2014 ini.
"Kalau pada pameran bulan sebelumnya rumah yang terjual hanya sekitar 50 unit saja, di REI Expo IV ini kami bisa menjual 91 unit," ungkapnya. Adapun, lanjut dia, rumah yang terjual adalah tipe menengah dan menengah ke atas.
Menurut Dibya, peningkatan penjualan rumah tersebut dikarenakan kondisi perbankan yang lebih stabil. "Ya, meskipun tidak ada penurunan bunga Kredit Pemilikan Rumah (KPR), namun kestabilan perbankan ini diharapkan kian menggairahkan masyarakat untuk membeli properti," imbuhnya.
Faktor lain yang menyebabkan penjualan properti rumah semakin meningkat, yaitu karena pemberlakuan dan pengetatan loan to value (LTV) yang diterapkan mulai tahun lalu.
"Aturan ini diterapkan pada KPR, inden dan uang muka progresif bagi rumah kedua dan ketiga. Sehingga uang muka minimal 30% dari harga ini dinilai sebagai angka yang cukup besar bagi calon pembeli," kata Dibya sebagaimana dilansir dari suaramerdeka.com.
0 Response to "Kondisi Perbankan Stabil Penjualan Properti pun Meningkat"
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan komentar Anda disini.